Seperti yang telah di prediksikan sebelumnya, bahwa duet Ferry Wahyu Hadiyanto dan Granadine (Equinara Horse Sport) memiliki peluang besar menjegal keunggulan duo ZZ Stable, Steven Menayang dan Babriola, hal tersebut benar saja terjadi pada pertandingan Pre Qualification Asian Games Seri ke dua yang digelar bersamaan dengan Seri Pamungkas Kejuaraan ECL di Jakarta International Equestrian Park (JIEP) Pulomas Jakarta Timur (14/10).
“Jujur Saya katakan bahwa pertandingan tadi lumayan susah, kalau course nya sih biasa saja, namun ketinggiannya memang sudah maksimal di 145 Cm ditambah lagi ada rintangan open water yang bagi sebagian kuda merupakan masalah, namun Alhamdulillah kedua kuda saya bisa mengatasinya.” Ujar Ferry Wahyu Hadiyanto yang turun bertanding dengan dua kuda yakni Granadine dan Cascadella.
Ferry pun memuji performa kuda Granadine pada pertandingan kali ini pasca kegagalan tampil maksimal di seri pertama yang digelar di APM Equestrian Centre. Menurut Ferry dengan lapangan yang luas, Ganadine menjadi lebih fokus dalam melakukan lompatan. Adapun sempat menjatuhkan satu rintangan, itupun lebih kepada kesalahan Ferry yang terlalu lambat masuk ke kombinasi rintangan. Dengan hasil ini, Ferry dan Granadine pun langsung memimpin perolehan poin setelah finish kedua pada seri pertama lalu.
“Kalo bicara target, terus terang Saya tidak memiliki target khusus, selain terus berusaha memberikan yang terbaik didalam pertandingan. Intinya kebetulan ada Pre Qualification Asian Games ya Kita ikuti saja. Menjelang seri ketiga nanti Saya akan terus berlatih seperti persiapan menghadapi seri kedua ini termasuk berlatih dengan open water yang telah Kita lakukan seminggu sebelum pertandingan.” Tutup Ferry Wahyu Hadiyanto.
