Perjalanan prestasi Atlet muda Kim Boram dalam kancah olahraga berkuda nasional terbilang cukup signifikan, setidaknya itulah yang mampu ditunjukannya hingga paruh waktu kedua musim kompetisi berkuda tahun 2022 ini. Mengawali proses latih tanding dari Nirwana Equestrian Club Semarang Jawa Tengah, kini Boram (nama sapaannya) kian kokoh menancapkan prestasinya di beberapa kejuaraan-kejuaraan berkuda baik tingkat lokal maupun nasional.
Yang terbaru adalah capaian prestasinya pada Kejuaraan Equestrian Piala Walikota Surabaya 2022 yang baru saja usai digelar di Kenpark Equestrian Complex Surabaya Jawa Timur. Boram yang membawa 2 kuda (Picasso dan London) turun bertanding baik di kelas Dressage dan juga Show Jumping. Meskipun harus melewati pertandingan-pertandingan di 2 kelas tersebut yang sangat menguras tenaga dan pikirannya, namun Boram mampu merebut gelar juara di beberapa kelas yang diikutinya.
Pada hari pertama pertandingan di kelas Dressage (Kamis, 13/10), Boram menyabet gelar juara pertama kelas Introductory U14 bersama kuda Picasso dan peringkat ke 3 kelas Walk Trot U18 berpasangan dengan kuda London. Sedangkan di hari kedua pertandingan, Boram kembali menguasai kelas Introductory U14 bersama kuda Picasso dan naik ke peringkat 2 kelas Walk Trot U18 dengan kuda London
Sementara dari kelas Show Jumping hari pertanma yang digelar pada Sabtu (15/10), Boram kembali menambah koleksi gelarnya sebagai peringkat 6 dari total 33 peserta dikelas SJ 50 Cm U18 (Picasso), Juara 1 kelas SJ 90 Cm U21 (London), dan peringkat 2 kelas SJ 70 Cm U18 (London).
Berkat capaian yang lumayan fantastis dari Boram di kejuaraan tersebut, tentu tak berlebihan bila dirinya patut menyandang gelar sebagai salah satu Atlet muda yang tengah naik daun di kancah olahraga berkuda nasional. Torehan-torehan prestasinya cukup memberi sinyal akan keseriusannya dalam meniti karir di bidang olahraga berkuda yang sangat digemarinya.
“Saya cukup puas dengan pencapaian di kejuaraan ini, dan ini semua merupakan hasil persiapan diri Saya menjelang kejuaraan.” Tutur singkat Boram yang melakukan proses persiapan di markas Nirwana Equestrian Club tersebut.
Hasil bagus di kejuaraan ini pun merupakan rentetan sejumlah prestasi yang telah dia torehkan pada kejuaraan-kejuaraan berkuda sebelumnya, dan sebagai Atlet berkuda, Boram cukup aktif dalam mengikuti kompetisi-kompetisi berkuda baik tingkat lokal maupun nasional.
Langkah-langkah terbaik Boram di kancah olahraga berkuda ini memang tak terlepas dari dukungan penuh dari kedua orangtuanya, terlebih Sang Ibunda, Lusi Kim, yang selalu setia menemani Boram baik saat latihan maupun pertandingan. Lusi (sapaannya) pun telah memutuskan untuk mendukung penuh karir berkuda Boram.
“Saya hanya menekankan kepada Boram untuk terus berlatih, jangan mudah menyerah dan tetap rendah hati. Karena memang pasiionnya di berkuda, Saya akan terus mendukung dengan satu syarat tidak boleh meninggalkan sekolahnya, karena sekolah itu juga sangat penting.” Terang Lusi Kim yang juga merupakan Atlet berkuda.
Dengan pencapaian Boram, Lusi pun tak menutup mata bahwa keberhasilan yang diraih Putrinya tersebut merupakan buah kerja keras Boram dalam berlatih selama ini. Dalam membuktikan keseriusannya, Boram memang berusaha keras dan tak mengenal lelah dalam berlatih.
“Untuk latihan, Boram memang berlatih dengan beberapa Pelatih-pelatih profesional baik untuk yang di Jakarta, Semarang, ataupun di kota lain. Meskipun belajar dari beberapa Pelatih, tentu tujuannya sama yakni untuk meningkatkan skill dan ilmu berkuda bagi Boram sendiri,” Lanjut Lusi Kim yang kerap memotivasi Boram dengan ikut bertanding di kejuaraan yang sama.
Tak hanya sekedar pelatihan, seiring meningkatnya kemampuan Boram, kini Lusi Kim pun mulai memikirkan akan hal kebutuhan kuda-kuda bagi Boram dalam meniti karir berkudanya. Menurut Lusi, faktor kemampuan kuda juga menjadi hal penting untuk mendukung performa saat pertandingan mengingat dalam olahraga ini sangat dibutuhkan kekompakan antara Atlet dan juga kudanya, sehingga dengan raihan prestasi merupakan satu konsekuensi dalam menunjukkan arti tanggung jawab terhadap semua dukungan yang telah diberikan.
