Persaingan sengit mewarnai kelas elit dalam Kejuaraan FEI Jumping World Cup SEA 2020. Hingga seri kedua pelaksanaannya, kelas tertinngi di kejuaraan tersebut masih jauh dari kata dominasi satu atlet saja. Setelah pada seri 1 lalu Ferry Wahyu Hadianto (Equinara Horse Sport) menguasai kelas FEI Jumping World Cup SEA 130 Cm, yang dilanjutkan kemenangan Raymen Kaunang (Pegasus Kentauros) di kelas CSI1*.W 140 Cm, Kali ini hadir Sang Pemenang Baru yaitu Steven Menayang dan kuda Babriola wakil ZZ Stable yang meraih podium tertinggi di kelas CSI1*.W 140 Cm seri 2.

Pertandingan di seri 2 ini berlangsung seru dan harus melewati babak jump off setelah Steven Menayang dan Ferry Wahyu Hadianto sama-sama meraih hasil clear round dengan waktu masing-masing 86,33 detik dan 84,15 detik. Hujan rintik-rintik yang sempat mengguyur arena berkuda Arthayasa Stable Limo Depok pun sempat menambah ketegangan para penonton disisi lapangan. Dibabak jump off Steven Menayang dan Babriola kembali meraih hasil clear round dengan catatan waktu 55,71 detik. Ferry Wahyu Hadianto dan kuda Granadine yang mendapat kesempatan bertanding sesudahnya sempat menunjukkan performa ciamiknya dengan kecepatan dalam langkah dan lompatan. Namun sayang Ferry dan Granadine menjatuhkan satu rintangan meskipun mampu menyelesaikan lomba dengan waktu 47,88 detik. Walhasil Steven Menayang pun dinobatkan sebagai juara disusul Ferry Wahyu hadianto di posisi runer up dan Jendry Palandeng (DNV Equestrian) di posisi ke 3.

Sementara itu, Yosua Sumual selaku Team Manager ZZ Stable turut memberikan komentarnya atas keberhasilan Steven Menayang dan Babriola meraih podium di kelas paling bergengsi tersebut. Menurut Yosua, Kejuaraan ini merupakan proses adaptasi bagi Babriola turun di kelas 140 Cm, yang pada kejuaraan-kejuaraan sebelumnya Babriola khusus turun dikelas 130 Cm hingga berhasil meraih gelar Overall Champion Kejuaraan ECL kelas 130 Cm.

“Babriola masih perlu banyak penyesuaian dan pengalaman di kelas 140 Cm ini. Meskipun secara garis besar Kita tahu Babriola akan mampu bersaing dikelas ini, namun Kita tidak membebaninya dengan target yang berlebihan. Dengan keberhasilan di seri ke 2 dan meraih podium 3 di seri 1 lalu, Kami optimis kedepannya Babriola akan Kami turunkan untuk kelas-kelas 140 Cm.” Terang Yosua Sumual, yang juga berharap Steven Menayang dan Babriola akan kembali tampil bagus di seri 3 nanti.
Sebagai Team Manager, Yosua Sumual pun sangat ekstra dalam merawat dan menjaga kondisi Babriola. Hal tersebut dikarenakan Babriola merupakan kuda terbaik di ZZ Stable, dan selain itu Babriola juga merupakan kuda kesayangan Sang Pemilik ZZ Stable yakni Rohalia Kharisma Zein.