Kamis, Maret 27, 2025
BerandaProfilSEMUA BERAWAL DARI KUDA SEWAAN JALAN GANESHA BANDUNG

SEMUA BERAWAL DARI KUDA SEWAAN JALAN GANESHA BANDUNG

Jalan hidup seseorang kadang berawal dari hal-hal yang dilakukan tanpa sengaja, bahkan tanpa disadari, hal-hal yang lahir dari ketidaksengajaan tersebut dapat saja mempengaruhi jalan hidup yang kini dijalaninya. Begitupun halnya denga pengalaman seorang Mohammad Chaidir Saddak dalam hal berkuda. Berawal dari sekedar iseng menunggangi kuda sewaan dibilangan Jalan Ganesha Bandung, kini pria yang akrab disapa dengan panggilan Eddy Saddak tersebut tak bisa meninggalkan kegemarannya terhadap olahraga berkuda.

 

“Saya merasakan naik kuda itu sejak umur 3 atau 4 tahun di arena kuda sewaan Jln. Ganesha Bandung. Sejak saat itu saya sangat menggandrungi olahraga berkuda dan sempat berlatih di stable Scardio milik Kavaleri Bandung.” Papar Eddy Saddak mengawali pembicaraan.

 

Eddy pun sempat menjelaskan bahwa banyak teman-temannya yang kini menggemari olahraga berkuda juga sama-sama mengawalinya dari arena kuda sewaan yang sama tersebut.

 

“Kebetulan juga ayah saya memelihara kuda dipekarangan rumah saat tinggal dikawasan Dago Pakar Bandung. Kemudian sekitar tahun 1969 saya telah memiliki kuda yang aktif turun di ajang lomba kuda pacu.” Tambbah Eddy.

 

Kegilaannya terhadap olahraga berkuda semakin menjadi saat Eddy mendirikan tim berkuda Savoy di era tahun 70 an yang akhirnya berganti nama menjadi Aragon pada dekade 80 an atau epatnya pada Januari 1988, hingga kini Aragon telah menghasilkan banyak atlit-atlit berkuda yang diantaranya juga berhasil mengharumkan nama Indonesia di pentas berkuda internasional.

 

“Saya begitu menggemari olahraga berkuda meskipun secara pribadi saya belum pernah menjadi atlit berkuda profesional, namun  kedua putri saya yaitu Karissa Fitria Saddak dan Karina Zakatia Saddak juga sangat menggemari olahraga ini.” Terang Eddy Saddak.

 

Kecintaannya terhadap olahraga berkuda yang tak pernah luntur itu pulalah yang akhirnya membawa suami dari Irvinia Megawati secara resmi menjabat sebagai Ketua Umum PP Pordasi (Persatuan Olahraga Berkuda Indonesia) sejak tahun 2011.

 

Segala suka dan duka dalam perjalanan sejarah olahraga berkuda di Indonesia itulah yang kini membuat Eddy Saddak berkomitmen untuk terus memajukkan olahraga tersebut melalu prestasi-prestasi para atlit berkuda baik untuk kelas nasional juga internasional.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

berita terbaru

Recent Comments