Pelatih berkuda sekaligus Atlet profesional berkuda Indonesia, Adi Katompo tampil sangat baik dalam keikutsertaannya pada Kejuaraan Berkuda ESC Playoffs 2022 yang baru saja tuntas digelar di JIEP Pulomas Jakarta Timur. Bertanding di beberapa kelas, Adi Katompo yang mewakili Brachsto Equestrian Park tersebut berhasil menunjukkan performa memukaunya di salah satu kelas panas Great Champion 115 Cm Open, dimana kelas ini selain dihuni oleh para Atlet senior namun juga diikuti oleh beberapa Atlet Junior yang memang tengah haus gelar seperti Nusrtdinov Zayan Fatih, M. Akbar Kurniawan, dan Euclia Purnama.
Pada hari pertama kejuaraan di kelas Great Champion 110 Cm Open, Adi Katompo yang berpasangan dengan kuda saskia 206Â tampil impresif dan bertengger di podium 3 dengan capaian hasil Clear Round dan waktu tercepat 58,63 detik. Bersaing dengan peserta yang mayoritas merupakan Atlet Junior, Adi Katompo mampu melakukan perlawanan meskipun harus mengakui keunggulan M. Akbar Kurniawan (Kurnia Stable) dan Nusrtdinov Zayan Fatih (DNV Equestrian) yang menduduki podium 1 dan 2 dari total 14 peserta yang turut ambil bagian.

Sementara di pertandingan hari kedua pada kelas yang sama namun harus naik ketinggian lompatan sebanyak 5 Cm tersebut, perlombaan berjalan semakin seru dengan diterapkannya sistem Jump Off. Adi Katompo yang telah berhasil mengamankan babak pertama pun harus bersaing dengan Dirga Saputra (3K Branchsto) di babak Jump Off. Setelah melalui pertarungan seru dalam melibas rintangan-rintangan yang di disain sangat rumit tersebut, akhirnya Adi Katompo pun bisa memenangkan pertandingan dengan hasil Clear Round dan unggul dalam hal waktu tercepat dengan selisih 0,04 detik dari Dirga Saputra yang harus puas menghuni posisi Runner Up.
Ketika diminta tanggapannya terkait kemenangan dramatisnya di pertandingan tersebut, Adi Katompo yang nota bene sudah tidak berusia muda lagi pun sempat mengungkapkan statemennya yang sangat bijaksana, bahwasanya di olahraga berkuda itu usia bukanlah suatu penghalang asal mau tekun berlatih dan menjalin Chemistry yang baik dengan kudanya, maka hasilnya pun akan baik saat pertandingan.

“Sebenarnya Saya tidak punya target khusus di kejuaraan ini, tugas Saya adalah membangun dan mempersiapkan kuda Saskia 206 ini untuk salah satu Rider saya (M. Ibrahim Azka). Kuda ini memang baru datang sekitar 2 bulan lalu dan setelah melewati masa pelatihan disini, tentu penting juga bagi kuda ini untuk di tes saat pertandingan.” Tutur Adi Katompo saat berkuda.com menemuinya setelah podium seremoni.
Bagi Adi Katompo yang telah memiliki segudang pengalaman turun di pertandingan-pertandingan besar, capaian di kejuaraan ini tentu bukanlah hal yang istimewa, selain memiliki tujuan untuk melatih kuda Saskia 206 tersebut, Adi Katompo pun lebih menekankan bahwa keterlibatannya dalam pertandingan-pertandingan kejuaraan berkuda saat ini sabagai salah satu cara untuk memotivasi para anak didiknya.
” Saya juga bersyukur bahwa saat ini anak-anak didik Saya khususnya yang tergabung dalam 3K Management sangat baik khususnya dalam hal progres hasil latihan Mereka selama ini. Saya pun sangat berharap agar kedepannya 3K Management mampu mencetak Atlet-atlet berkuda yang tangguh dan dapat diandalkan sesuai dengan fokus kegiatan Saya saat ini yang konsen di bidang pelatihan Atlet hingga mampu berprestasi.” Lanjut Adi Katompo.

Dalam menyikapi perkembangan olahraga berkuda khususnya cabang Equestrian yang sudah semakin masif, Adi Katompo pun mengaku senang bila olahraga berkuda yang memang sudah menjadi hobinya tersebut semakin mendapat sambutan positif di tengah-tengah Masyarakat Indonesia. Adi katompo pun sempat menyoroti pertumbuhan khususnya para Atlet muda yang memiliki potensi di olahraga berkuda tersebut. Menurut Adi katompo, skill para Atlet muda saat ini sudah semakin bagus, namun Adi Katompo pun menekankan agar para Atlet muda tersebut dapat terus meningkatkan kemampuan teknik dalam hal pengendalian kuda agar mampu bersaing di level mana pun.