Nama Atlet berkuda Yanyan Hadiansah tentu tidak asing ditelinga para pecinta olahraga berkuda Indonesia khususnya cabang Equestrian. Hal tersebut juga dapat dipahami mengingat Yanyan (sapaannya) merupakan salah satu Atlet berkuda level Nasional atau biasa di sebut sebagai Atlet Elit. Perjalanan karir berkuda Yanyan pun terbilang cukup cemerlang dengan taburan prestasinya terutama di kejuaraan-kejuaraan berkuda tingkat lokal dan nasional.
Seperti halnya pada musim lomba tahun 2020 lalu, raihan-raihan prestasi Yanyan di kejuaraan-kejuaraan berkuda nasional seolah menguatkan kapasitasnya sebagai Atlet berkuda nasional harapan Indonesia di kancah Internasional. Ditahun yang sama, Yanyan pun memiliki kesempatan besar untuk meraih gelar Juara Umum untuk kategori Show Jumping (lompat rintangan) 140 Cm yang merupakan kelas paling bergengsi. Namun sayang, di seri-seri terakhir kejuaraan, Yanyan pun harus mengubur impiannya menempati tahta tertinggi akibat kuda yang menjadi tandemnya harus tutup usia.
Setelah kejadian tersebut, prestasi Yanyan pun seolah memudar meskipun sempat turun tanding bersama kuda-kuda yang lain. Kepercayaan dirinya pun seperti menyentuh titik terendah seiring namanya yang kian tenggelam dalam pentas olahraga berkuda yang pada saat itu semakin digandrungi dan diminati para pendatang baru dari berbagai kalangan.
Lalu, kemanakah Yanyan Hadiansah saat mengalami masa-masa sulit tersebut, berkuda.com pun sempat menanyakan langsung kepada yang bersangkutan perihal absennya Yanyan di kejuaraan-kejuaraan berkuda sepanjang tahun 2021 lalu.
“Untuk saat ini Saya bergabung di Almor Stable, mulai gabung secara free lane sekitar September 2021 lalu dan resmi bergabung secara penuh mulai Februari 2022.” Ujar Yanyan Hadiansah ketika ditemui di Markas Almor Stable Kawasan Cisarua Puncak Bogor beberapa waktu lalu.
Yanyan pun sempat bercerita seputar tugas-tugas di tim berkuda barunya tersebut, selain membantu melatih kuda-kuda Almor Stable, Yanyan juga menangani pelatihan Atlet-atlet junior Almor Stable yang saat ini fokus di kelas-kelas Dressage (tunggang serasi) yakni Alysia Karima Rizki, Nariva Fathya Mahatmiyasri, dan Aleeya Herlambang.
“Saya sangat senang dan bangga menjadi bagian dari Almor Stable. Tim ini sangat potensial untuk berkembang, Sejauh ini, kondisi dan kemajuan baik kuda-kuda dan juga para Atlet sudah sangat signifikan berkat kerja sama tim, apalagi ditambah dukungan penuh dari Ibu Dini Hari Usman (Owner Almor Stable) yang memiliki keinginan besar agar Almor Stable juga bisa berprestasi di kejuaraan-kejuaraan berkuda.” Lanjut Yanyan Hadiansah.
Dengan segala fasilitas dan juga kuda-kuda yang dimiliki Almor Stable, tentu hal tersebut akan semakin memudahkan Yanyan untuk kembali meramaikan persaingan sekaligus eksis di kejuaraan-kejuaraan berkuda khususnya tingkat lokal dan nasional. Kerinduan seorang Yanyan terhadap atmosfir pertandingan kuda yang sudah beberapa lama ditinggalkannya tentu akan menjadi titik balik yang akan memotivasinya untuk kembali berprestasi.
Sementara itu, tanggapan positif pun datang dari rekan satu tim Yanyan di Almor Stable yakni Raymen Kaunang. Raymen yang juga merupakan salah satu Atlet berkuda Nasional pun tak menampik bahwa dengan bergabungnya Yanyan, tentu akan semakin menguatkan kesempatan Almor Stable untuk bersaing penuh di pertandingan-pertandingan pada ajang kompetisi olahraga berkuda.
“Saya yakin dengan bergabungnya Yanyan di Almor Stable akan membawa dampak yang positif bagi Tim. Dengan pengalamannya sebagai Atlet dan Pelatih Kita berharap hal tersebut akan berpengaruh besar untuk Saya dan juga yang lainnya.” Kata Raymen Kaunang.
Lalu bagaimana debut perdana Yanyan Hadiansah bersama Almor Stable di kejuaraan-kejuaran berkuda, tunggu berita lanjutannya.