Salah satu hal menarik dalam gelaran Electric Cinta Indonesia Open (CIO) 2019 yang digelar di APM Equestrian Centre adalah penyelenggaraan kelas Inter School, dimana dalam perlombaan ini para atlit muda mewakili sekolah masing-masing dan bukan klub.
“Kami ingin kedepannya sekolah-sekolah baik dari tingkat SD hingga SMA tertarik untuk menjadikan olahraga berkuda sebagai kegiatan ekstra kulikuler mereka. Dengan demikian diharapkan banyak bibit-bibit muda yang lahir dari kelas antar sekolah ini.” Tutur Nadia Marciano, Event Director Electric CIO 2019.

Seperti halnya kelas-kelas profesional, kelas Inter School ini juga menggelar kategori Dressage dan Jumping. Antusiasme para atlit muda yang turut berpartisipasi di kelas ini juga cukup besar ditandai dengan ramainya peserta yang turun di kelas ini.

Berikut adalah beberapa hasil perlombaan dari kelas Inter School. Dari kelas APM SJ 50-70 CM Inter School, Athar Raji Ebiyanto (SD Karakter IHF) keluar sebagai juara pertama disusul oleh Hans (Jakarta Nanyang School), dan Randy Dennis Saputra (SMA APM). Sementara dari kelas APM School Walt Trot Primary and Junior High School berhasil dimenangi oleh Nursstdinov Zayan Fatih (Inter Cultural School of Bogor), dan juara dua dan tiga berhasil diraih Gadis Kireina Iskandar (Canggu Community School Bali), dan Alvaro Moerad (Green Montessory School). Lalu di kelas Delima Mandiri Walt Trot Inter Senior High School ada Muhammad Salman Yusuf (SMA APM) di peringkat satu, Annisa Tasya Salsabila (SMA APM) peringkat dua , dan Zikra Fadillah Arksya (Pesantren Nurul Fikri).

Athar Raji Ebiyanto menyatakan sangat senang dengan diselenggarakannya kelas antar sekolah ini. Sebagai siswa pelajar, Athar pun ingin mempersembahkan yang terbaik bagi almamaternya. Athar yang sehari-harinya berlatih di ZZ Stable dan D’ Raider ini menunggang kuda andalannya yang bernama Alladin.
“Yang penting bisa membagi waktu antara kegiatan sekolah dan berkuda. Kalau memang ada pelajaran yang penting Saya akan fokus belajar di sekolah. Dalam menghadapi kejuaraan-kejuaraan berkuda biasanya saya berlatih mulai hari Selasa hingga hari pelaksanaan lomba.” Ujar Athar yang kerap kali menjuarai beberapa kompetisi klub baik dikelas dressage maupun jumping ini.