Dari kelas SJ 70 cm U 14, nama Hans Hardany Kawilarang patut diperhitungkan sebagai calon juara umum. Penilaian tersebut tentu tak lepas dari penampilan ciamiknya pada Kejuaraan Equestrian Champions League (ECL) seri 3 di APM Equestrian Centre, Kamis (23/7) lalu.
Pada pertandingan tersebut, Hans yang mewakili APM Equestrian Centre dan berpasangan dengan kuda APM Nikita secara meyakinkan meraih posisi tertinggi dengan catatan waktu tercepat 15,50 detik clear round, sekaligus berhasil menyingkirkan lawan-lawannya.
“Dari segi kecepatan, kuda APM Nikita ini memang seperti kuda semi pacu dan itu sepertinya memang sudah karakter kudanya seperti itu.” Tutur anak dari pasangan Hardany Kawilarang dan Rini Halim tersebut.
Namun Hans pun sempat mengemukakan bahwa persiapannya menghadapi Kejuaraan ECL seri 4 di JIEP (Sabtu. 25/7) Pulomas Jakarta Timur tak seperti persiapannya dalam menghadapi seri-seri lalu. Keterbatasan waktu membuat Hans baru memulai sesi latihan singkat bersama kuda APM Nikita pada saat jelang lomba saja.
“Walau persiapannya kurang namun Saya berharap bisa juara lagi di Pulomas nanti.” Tambah siswa Jakarta Nanyang School yang berlokasi dibilangan BSD ini.
Dari klasemen poin sementara, Hans masih memimpin dengan 40 poin disusul Iftirasi Ahmad Falah Pujiyono (Santa Monica Stable) di posisi runer up dengan 25 poin, serta Andika S Abdullah (Highland Equestrian Centre)Â di tempat ketiga dengan 22 poin. Dengan demikian, Hans memiliki kesempatan besar untuk meraih gelar juara umum di kelas SJ 70 cm U 14 asalkan dirinya bisa menjaga konsistensinya untuk selalu berada di barisan podium juara.
