Publik pecinta olahraga berkuda equestrian Indonesia mungkin masih sedikit asing dengan sosok Jashley Francesa Wy. Maklum saja, Jashley yang lahir di Sidney, 13 Januari 2012 tersebut merupakan pendatang baru di kancah olahraga berkuda equestrian nasional yang baru memulai petualangan profesionalnya pada akhir tahun 2024 lalu.
Mulai jatuh cinta dengan olahraga berkuda sejak masih tinggal di Sidney Australia pada medio 2021 lalu, Jashley, buah hati dari pasangan James Wijaya dan Jennifer Octavia yang kini bermukim di Kota Medan Sumatera Utara secara rutin berlatih kuda di fasilitas milik SRS Riding School Medan dengan intensitas latihan sekali atau dua kali dalam seminggu.
“Jashley itu sangat penyayang binatang sejak kecil, sehingga dengan kegiatan olahraga berkuda yang digelutinya sekarang, Dia sangat senang bisa berinteraksi dengan kuda. Bahkan berkat kecintaannya terhadap binatang, Jashley pun bercita-cita ingin menjadi dokter hewan (Vet).” Jelas Jennifer Octavia, Ibunda yang selalu mendampinginya baik saat berlatih maupun bertanding.
Lanjut Jennifer, Jashley sangat terkesan dengan olahraga berkuda terlebih pada disiplin Show Jumping (lompat rintangan) yang menurutnya penuh dengan aksi-aksi yang keren dalam satu olahraga yang unik dimana Rider harus meraih Chemistry dan komunikasi yang apik dengan kudanya untuk meraih hasil terbaik dalam pertandingan.
Tak puas hanya sekedar berlatih, Jennifer pun membawa Jashley untuk bergabung bersama Tim ZZ WTC K3 Equestrian (kolaborasi ZZ Stable dan WTC K3 Equestrian) bersama Williem Toa dengan tujuan agar kemampuan berkuda Jashley dapat berkembang dan menghasilkan prestasi dikemudian hari meskipun konsekuensinya Jashley harus siap menempuh perjalanan Medan ke Jakarta pulang pergi setiap mengikuti kejuaraan.
Ibarat kata usaha tak akan menghianati hasil, kerja keras Jashley pun terbayar dengan prestasinya saat berpartisipasi pada debut perdananya di Kejuaraan Berkuda Giova’s Cup 2024 yang diselenggarakan pada 5-8 Desember 2024 lalu. Dalam kejuaraan yang digelar di Giova’s Stable Bogor Jawa Barat tersebut, Jashley unjuk bakat berkudanya dengan meraih medali perak di kelas SJ 50-70 Cm U16 dari total 35 peserta bersama kuda Aladdin (ZZ WTC K3 Equestrian) dan medali perunggu dari kelas SJ 40 Cm U14 dengan kuda Chelsea (DNV WTC K3 Equestrian) dari total 32 peserta.
Berlanjut ke kejuaraan berkuda tingkat nasional dan internasional bertajuk FEI CSIs International Jumping Competition & ESC Playoffs, Jashley kembali membuktikan kemampuan dan kesungguhannya untuk berkarir dibidang olahraga berkuda equestrian, bersaing dengan Atlet-atlet berkuda tingkat nasional, Jashley berhasil menyabet medali emas di kelas SJ 50 Cm Open dangan total 39 peserta, medali perak dari kelas ESC Jumping Cat. D 40-60 Cm Open dari 50 peserta, dan peringkat 4 besar di kelas SJ 70 Cm Open dengan total 48 peserta yang kesemuanya diraih bersama kuda Aladdin mewakili ZZ WTC K3 Equestrian.
Berkat pencapaian apiknya pada kejuaraan tersebut, Jashley yang saat ini tengah mengenyam pendidikan di Grade 8 Sampoerna Academy Medan pun berhak meraih medali peringkat ke 3 Juara Umum kelas ESC Jumping Cat. D 40-60 Cm Open dari akumulasi poinnya selama mengikuti kejuaraan tersebut dari total 85 peserta yang berpartisipasi.
“Untuk kedepannya, Kami selaku orangtua akan mengarahkan Jashley untuk lebih fokus lagi dibidang olahraga berkuda, mengatur lagi jadwal dan strategi berlatih yang lebih terarah meskipun harus lebih sering bolak-balik Medan Jakarta untuk berlatih dan bertanding.” Tutup Jennifer Octavia.
Semangat terus Jashley !
