Nathan Edward Kareem Yacub (Nathan), tampil superior pada pertandingan dikelas bergengsi CSIJ-A 115 Cm 14-18 Y.O pada Kejuaraan Berkuda FEI CSIs International Jumping Competition & ESC Playoffs yang digelar di Jakarta International Equestrian Park (JIEP) Pulomas Jakarta Timur (24-26/1).
Berpasangan dengan kuda Jetfire L’Avenir, Nathan yang mewakili Indonesia dan memperkuat Tim Anantya Riding Club dengan kepercayaan diri yang tinggi mampu menyisihkan 11 orang Rider Junior terbaik di kancah olahraga berkuda equestrian nasional yang salah satunya adalah kompetitor dari Uzbekistan pada kejuaraan berkuda tingkat internasional tersebut.
“Senang bisa menjadi juara dikelas ini, kebetulan Saya baru pertama kali bertanding dikelas ini dan pertama kalinya juga berpasangan dengan kuda Jetfire L’Avenir (Apple Pie). Rasa deg-degan pasti ada apalagi lawan-lawan yang Saya hadapi merupakan Rider-rider terbaik dengan course yang cukup sulit.” Terang Nathan yang juga memuji performa apik kuda pasangannya dalam pertandingan setelah acara seremoni pemberian medali yang diserahkan langsung oleh Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung didampingi Menteri Ekonomi Kreatif RI, Teuku Riefky Harsya, Ketua Harian PP Pordasi, H. Chaidir Saddak dan Sekjen PP Pordasi, Adinda Yuanita.
Pada pertandingan yang digelar dengan sistem Jump Off tersebut, Nathan harus bersaing keras dengan 2 Rider Junior papan atas nasional yakni Teuku Rifat Renanda Harsya (Rifat) dan Lalu Yuda Pratama Riady Alwi (Yuda) dibabak kedua untuk meraih hasil Clear Round dengan catatan waktu tercepat.
Rifat yang mengambil kesempatan pertama dengan mulus berhasil meraih hasil Clear Round dengan catatan waktu 46,03 detik. Nathan yang turun tanding setelahnya mencoba fokus pada jalur dan rintangan-rintangan yang sangat krusial dibabak Jump Off tersebut. Dengan melawan berbagai tekanan yang timbul sepanjang pertandingan, Nathan yang tampil tenang dan All Out mampu melewati seluruh rintangan Jump Off dengan baik sekaligus mencetak waktu tercepat 45,38 detik untuk memastikan dirinya menjadi yang terbaik apalagi setelah Yuda harus menerima 8 angka pinalti pasca menjatuhkan 2 rintangan.
“Luar biasa, Nathan memberikan hasil yang melebihi ekspektasi karena dari segi persiapan, Nathan hanya beberapa kali berlatih dengan kuda Apple Pie ini. Itu semua tidak terlepas dari karakter Nathan yang selalu mau mendengar, berusaha dengan keras, dan tidak pernah mengeluh sesulit apapun keadaan saat latihan dan pertandingan, serta selalu belajar dari kesalahan-kesalahan di pertandingan sebelumnya.” Ujar Rahmat Natsir, Pelatih berkuda profesional Anantya Riding Club.
Dengan keberhasilan ini, Rahmat pun berencana untuk menguji konsistensi Nathan bersama kuda Apple Pie pada beberapa kejuaraan-kejuaraan berkuda yang akan datang selaras dengan program pelatihan Nathan yang akan fokus mematangkan penampilannya di kelas pertandingan dengan tinggi lompatan 100-110 Cm.
Selamat Nathan yang telah mengumandangkan lagu Indonesia Raya